Polresta Surakarta- Polda Jateng- Dalam hal pengamanan Liga 1 Pihak Kepolisian Polresta Surakarta berpedoman pada prosedur tetap Peraturan Kapolri.
“Yang mana terkait pengamanan Liga 1, Polresta Surakarta masih berpedoman pada prosedur tetap Peraturan Kapolri yang mengatur tentang penyelenggaraan olah raga sudah kita tepati,” kata Kapolresta Surakarta Kombes.Pol. Iwan Saktiadi, SIK.MH.MSI.
“Dan kita sudah melakukan koordinasi dengan panitia penyelenggara, manajer tim dan perwakilan suporter serta instansi terkait dengan melaksanakan Technical Meeting karena itu sebagai tahapan – tahapan sebelum melaksanakan pengamanan, ” ujarnya.
“Bahwa tahapan – tahapan ini selalu kita lakukan sebelum melaksanakan pengamanan pertandingan,” ungkap Kapolresta.
Kapolresta menambahkan bahwa minggu ini ada 2 pertandingan yakni PSS Sleman versus Borneo FC yang akan bertandingan nanti sore Kamis (12/09) dan besok hari Jumat (13/09) pertandingan Persis Solo versus Madura United.
“Dalam pengamanan tersebut kami sudah mempersiapkan jumlah personil yang kita terjunkan kemudian prosedur yang kita lalui untuk pengamanan sudah kita siapkan,” imbuhnya.
Ditanya terkait suporter, Kapolresta menegaskan tetap mempedomani regulasi atau ketetapan PSSI terkait Liga 1 bahwa aturannya belum berubah masih diselenggarakan tanpa suporter tamu.
“Dan kemaren masih kita temukan elemen suporter yang membawa miras, kami harapkan tidak terulang lagi dan kedepannya semakin tertib karena mengkonsumsi miras apalagi di Stadion Manahan akan memicu permasalahan dan terjadi hal – hal yang tidak kita inginkan,” harap Kapolresta.
“Apabila kita temukan yang melanggar pidana maka kita akan terapkan sanksi sesuai dengan Undang – undang,” tegasnya.
Kapolresta Surakarta menjelaskan untuk pengamanan hari ini kita terjunkan personil gabungan TNI Polri dan Satpol PP serta Dishub sebanyak 700 Personil diluar dari Steward.
“Selain itu kita juga menempatkan tim urai dan ploting jalur serta melakukan pengawalan pemain dan wasit dari penginapan menuju Stadion Manahan dan kepulangannya,” pungkas Kapolresta.